61. Tatkala keduanya sampai ketempat pertemuan antara dua laut itu, keduanya telah melupakan ikan, lalu ikan itu mencari jalan kelaut dengan meluncur.
62. Setelah keduanya melampaui tempat itu, berkatalah Musa kepada pemudanya : Ambillah makanan kita, kerana kita telah merasa payah dalam perjalanan kita ini.
63. Berkata pemuda itu : Adakah engkau lihat, ketika kita berada diatas batu besar tadi, lalu aku melupakan ikan itu, dan tiadalah yang melupakan daku untuk mengingatinya, melainkan syaitan, sehingga ikan itu mencari jalan kelaut dengan ajaib.
64. Berkata Musa : Itulah yang kita cari. Lalu keduanya kembali mengikut jejaknya sambil bercerita-cerita.
65. Keduanya mendapati seorang hamba diantara hamba-hamba Kami, yang telah Kami kurniakan kepadanya rahmat dari sisi Kami dan telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.
66. Berkata Musa kepadanya : Bolehkah aku mengikuti engkau, supaya engkau ajarkan kepadaku ilmu yang betul yang telah diajarkan kepada engkau.
67. Dia Berkata : Sesungguhnya engkau takkan kuasa sabar bersama-samaku.
68. Bagaimanakah engkau akan sabar tentang sesuatu yang tiada engkau alami ?
69. Berkata Musa : Nanti akan engkau dapati aku insyaAllah, orang yang sabar dan aku tiada akan menderhakai perintahmu.
70. Dia berkata : Jika engkau mengikutku, maka janganlah engkau tanyakan kepadaku tentang sesuatu, sehingga kuterangkan kepadamu sebab-sebabnya.
surat Al-Kahfi
Thursday, January 21, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment