Saturday, October 3, 2009

Tuhanku Mahadekat Lagi Memperkenankan

61. Kepada Tsamud, seorang saudaranya, Shalih. Dia berkata : Hai kaumku ! Sembahlah Allah, tidak ada bagimu Tuhan, selain daripadaNya.. Dia menjadikan kamu dari bumi, serta memakmurkanmu, sebab itu minta ampunlah kamu, kemudian taubatlah kepadaNya. Sesungguhnya Tuhanku Mahadekat, lagi memperkenankan.

62. Sahut mereka itu : Hai Shalih ! Sesungguhnya engkau tempat harapan kami sebelum ini. Patutkah engkau melarang kami menyembah Tuhan yang telah disembah bapa-bapa kami ? Sesungguhnya kami dalam keraguan, tentang apa yang engkau serukan kepada kami serta curiga.

63. Berkata Shalih : Hai kaumku ! Adakah kamu fikirkan, jika aku atas keterangan dari Tuhanku, dan Dia memberikan rahmat kepadaku ? Siapakah yang akan menolongku dari Allah, jika aku menderhakaiNya ? Kamu tiada menambahku, selain merugikan.

64. Hai kaumku ! Inilah unta Allah, menjadi tanda bagimu, sebab itu biarkanlah ia makan di bumi Allah dan janganlah kami sakiti, nanti kamu menderita siksaan yang dekat.

65. Kemudian mereka menusuk unta itu, lalu Shalih berkata : Bersuka-rialah kamu di rumahmu tiga hari. Itu adalah janji yang tiada dapat didustakan.

66. Tatkala datang siksaan Kami, Kami selamatkan Shalih dan orang-orang yang beriman sertanya, dengan rahmat dari Kami dan dari kehinaan pada hari itu. Sesungguhnya Tuhanmu Mahakuat Lagi Mahaperkasa.

67. Orang-orang zalim itu disambar teriakan keras, lalu mereka waktu pagi tersungkur dalam rumahnya,

68. Seolah-olah mereka itu tiada tinggal di dalamnya. Ingatlah, sesungguhnya Tsamud mengingkari Tuhannya. Ingatlah, binasalah Tsamud itu !

69. Sesungguhnya telah datang utusan Kami kepada Ibrahim, dengan khabar gembira, lalu mereka berkata : Selamat ! Lalu Ibrahim menjawab : Selamat. Sejurus lamanya lalu ia menghidangkan anak sapi yang telah dimasak.

70. Tatkala Ibrahim melihat tangan mereka tiada sampai kepadanya, lalu ia mengingkari akan mereka dan terlintas didalam hatinya ketakutan terhadap mereka, lalu mereka berkata : Janganlah engkau takut, sesungguhnya kami diutus kepada kaum luth.

surat Hud

No comments:

Post a Comment