Dugaan Orang-Orang JAHILIAH

151. Akan Kami tumpahkan ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, kerana mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang tiada diturunkan Allah keterangan kepadanya ; dan tempat mereka, ialah neraka dan itulah sejahat-jahat tempat bagi orang-orang yang zalim.

152. Sesungguhnya Allah tekah menepati janjiNya kepadamu, ketika kamu membunuh orang-orang kafir dengan izinNya, sehingga apabila kamu gagal dan berbantah-bantah dalam urusanmu dan kamu derhakai, setelah Allah memperlihatkan yang kamu sukai. Diantara kamu ada orang yang menghendaki dunia dan ada pula orang yang menghendaki akhirat, kemudian Allah memalingkan kamu dari mereka, kerana Dia hendak mencubai kamu. Sesungguhnya Allah telah memaafkan dosamu ; dan Allah mempunyai kurnia untuk orang-orang yang beriman.

153. Ketika kamu lari dan tiada menoleh kepada salah seorang juapun, sedangkan rasul memanggilmu dari belakangmu, lalu Allah membalas kepadamu dengan kedukaan yang berlipat ganda, supaya kamu jangan berdukacita atas barang yang lenyap daripadamu dan tiada pula atas apa yang menimpamu dan Allah Mahamengetahui apa-apa yang kamu perbuat.

154. Kemudian Allah menurunkan keamanan, mengantuk bagimu, sesudah kamu berdukacita, yang mengenai satu golongan diantara kamu dan golongan yang lain tetap dalam berdukacita ; mereka menduga terhadap Allah dengan dugaan yang tidak benar, dugaan orang-orang jahiliah. Mereka berkata : Adakah kita mendapat suatu pertolongan ? Katakanlah : Sesungguhnya segala urusan itu terserah kepada Allah. Mereka menyembunyikan dalam hatinya akan sesuatu yang tiada mereka lahirkan kepada engkau. Mereka berkata : Jikalau ada suatu pertolongan bagi kita, tiadalah kita akan terbunuh ditempat ini. Katakanlah : Jikalau kamu dalam rumahmu, niscaya keluarlah orang-orang yang ditakdirkan terbunuh itu ketempat terbaringnya, dan supaya Allah mencubai apa yang ada dalam dadamu dan membersihkanapa yang dalam hatimu ; dan Allah Mahamengetahui apa-apa yang dalam dada.

155. Sesungguhnya orang-orang yang berpaling diantara kamu pada hari pertempuran antara dua kaum, hanya syaitanlah yang menggelincirkan mereka, disebabkan sebahagian usaha mereka. Sesungguhnya Allah telah memaafkan mereka. Sesungguhnya Allah Pengampunan, lagi Penyantun.

156. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu seperti orang-orang yang kafir; mereka berkata kepada saudara-saudaranya, bila mereka berjalan dimuka bumi atau pergi berperang : Kalau sekiranya mereka itu bersama kami, tiadalah mereka mati dan tiada pula terbunuh, supaya Allah menjadikan demikian itu , sebagai suatu penyesalan dalam hati mereka. Dan Allah menghidupkan dan mematikan dan Allah Mahamelihat apa-apa yang mereka kerjakan.

157. Demi, jika kamu terbunuh pada jalan Allah atau kamu mati, sesungguhnya ampunan dan rahmat dari Allah, lebih baik dari apa-apa yang mereka kumpulkan.

158. Demi, jika kamu mati atau terbunuh, sesungguhnya kamu hanya kepada Allah dihimpunkan.

159. Maka dengan rahmat Allah , menjadi lunaklah hati engkau terhadap mereka. Kalau sekiranya engkau berbudi jahat, berhati kasar, niscaya bercerai-berailah mereka menjauhi engkau ; maka maafkanlah mereka dan minta ampunkanlah untuk mereka dan bermusyawarahlah dengan mereka tentang urusan itu. Apabila engkau telah bercita-cita, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh Allah mengasihi orang-orang yang tawakal.

160. Jika Allah menolongmu tiadalah orang yang dapat mengalahkanmu dan jika Dia mengalahkanmu, siapakah yang akan menolongmu kemudianNya ? Dan hanya kepada Allah hendaklah bertawakal orang-orang yang beriman.

surat Ali Imran